tag:blogger.com,1999:blog-6267734164382472132024-02-20T22:15:53.177-08:00IndonEsian blogSsamalia_tadhila_X9http://www.blogger.com/profile/05711361000563069485noreply@blogger.comBlogger6125tag:blogger.com,1999:blog-626773416438247213.post-67432178982502309752008-07-28T18:40:00.000-07:002008-08-06T19:18:02.398-07:00Paragraf Deduktif dan Induktif<div style="TEXT-ALIGN: justify">Paragraf deduktif<br /><br />Paragraf deduktif berpola umum-khusus merupakan paragraf yang pikiran utamanya terletak pada awal paragraf. Bentuknya berupa pernyataan yang bersifat universal (umum), kemudian diperinci menjadi beberapa pernyataan lain yang bersifat spesifik (khusus)<br /><br />Contoh :<br /> Masyarakat kita tergolong masyarakat yang tidak disiplin. Kondisi ini terlihat dari sikap berbagai lapisan masyarakat. Misalnya kemaceten lalu lintas yang lebih banyak disebabkan oleh faktor manusianya. Lihat saja para pedagang kaki lima. Mereka mamadati trotoar dan pinggir-pinggir jalan raya. Belum lagi anak sekolah yang datang terlambat atau membolos sekolah. begitu juga para pejabat atau pegawai kantor yang kurang menghargai waktu sehingga sering terlambat kerja.<br /><br />Paragraf induktif<br /><br />Paragraf induktif merupakan pola pengembangan paragraf yang bertolak dari hal-hal yang bersifat khusus (spesifik). Dari hal-hal yang bersifat khusus tersebut ditarik simpulan yang bersifat khusus tadi.<br /><br />Contoh :</div><div style="TEXT-ALIGN: justify"> Ketika isu Indonesia menjadi sarang teroris disebarkan, kebanyakan orang Indonesia menjadi marah. Para pejabat marah sambil mengatakan bahwa isu itu tidak benar. Isu itu mendiskreditkan Indonesia dimata dunia. Rakyat marah dan melakukan berbagai demonstrasi di kedutaan besar negara asing, sambil membakar bendera negara asing itu. Sementara itu, kalau bendera merah putih kita dibakar oleh pihak lain, kita juga marah-marah. Perasaan kita tersinggung dan memperlihatkan perilaku bermacam-macam sebagai reaksi atas ketersinggungan itu. Rupanya, di negeri ini sikap emosional lebih dominan dari pada pertimbangan intelektual-rasional.<br /></div>amalia_tadhila_X9http://www.blogger.com/profile/05711361000563069485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-626773416438247213.post-870754426675017072008-02-06T01:47:00.000-08:002008-02-06T01:50:22.443-08:00puisi bhs. indo 1<div align="center"><br /><span style="color:#ff9966;"><em>KESEMPURNAAN</em></span></div><br /><span style="font-family:times new roman;">Jiwa dan ragamu<br />Telah ku jadikan cerminan pribadiku<br />Hembusan nafasmu<br />Percikan tauladan bagi umatmu</span><br /><span style="font-family:times new roman;"><br />Ada kalanya hati terasa suram<br />Tapi………<br />Sunnah-sunnahmu sungguh menawan<br />Hingga batin pun terasa tentram</span><br /><span style="font-family:times new roman;"><br />Sungguh….<br />Memang wahyumu<br />Bisa merasuk<br />Walau syetan membayangi umatmu</span><br /><span style="font-family:times new roman;"><br />Andaikan……<br />Engkau hidup di masaku<br />Patut kiranya<br />Engkau adalah Pujaan hatiku<br /><br /></span><span style="font-family:times new roman;"></span>amalia_tadhila_X9http://www.blogger.com/profile/05711361000563069485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-626773416438247213.post-87635912334472020182008-02-06T01:44:00.000-08:002008-02-06T01:51:01.506-08:00puisi bhs. indo 2<div align="center"><br /><span style="color:#ff9966;"><em>SANG KREATOR</em></span></div><br /><span style="font-family:times new roman;">Ya Allah………….<br />Engkau adalah kreator sejati<br />Alam dan seanteronya yang luas ini<br />Adalah bukti kekuasaan-Mu</span><br /><span style="font-family:times new roman;"><br />Hidup dan matiku<br />Engkaulah yang mengetahui<br />Gerak dan perilaku Ku<br />Adalah cerminan hamba kepada Tuhan-Nya<br /><br />Pantaskah aku…….<br />Kalau selama ini aku tak menjalankan sholat<br />Siksa pedih-Mu<br />Adalah cambukan kehidupanKu<br /><br />Ya Allah…….<br />Seandainya aku Engkau beri kekuatan<br />Pantaskah kiranya aku bertaubat<br />Demi mengharap ridho-Mu<br /><br /></span>amalia_tadhila_X9http://www.blogger.com/profile/05711361000563069485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-626773416438247213.post-15242476666050650772008-02-06T01:41:00.000-08:002008-02-06T01:44:00.717-08:00puisi bhs. indo 3<div align="center"><br /><span style="color:#ff9966;"><em>KASIH IBU</em></span></div><div align="left"><br /><span style="font-family:times new roman;">Ibu……….<br />Engkau adalah cahaya terang<br />Sang pemberi suri tauladan<br />Di kala gelap merasuk ke dalam diri kita</span></div><span style="font-family:times new roman;"><div align="left"><br />Ibu…………<br />KasihMu tak habis di telan jaman<br />Percikan motivasi<br />Sebagai semangat jiwa yang kan terkenang</div><div align="left"><br />Wahai Ibu…….<br />Ampunilah kemunafikanKu selama ini<br />Dusta adalah bagian dari hidupKu<br />Yang merasuk di dalam jiwaKu</div><div align="left"><br />Ibu……..<br />Berilah waktu untuk sembah sujud kepadaMu<br />Hanya pengorbanan yang dapat Ku lakukan<br />Sebagai bukti penyesalan<br /></div></span>amalia_tadhila_X9http://www.blogger.com/profile/05711361000563069485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-626773416438247213.post-6460064456563939132008-02-06T01:21:00.000-08:002008-02-06T01:51:52.611-08:00puisi bhs. indo 4<div align="center"><br /><em><span style="font-family:courier new;font-size:130%;color:#ff9966;">MUSLIMAH BERJILBAB</span></em></div><br /><span style="font-family:times new roman;">Tahukah Engkau……….<br />Sehelai kain adalah salah satu simbol agama kita<br />Cerminan perilaku<br />Yang tak kan pudar selamanya</span><br /><span style="font-family:times new roman;"><br />Jilbab…….<br />Engkau sangat indah<br />Baik bentuk maupun sifatmu<br />Dimanapun engkau ku temukan<br /><br />Muslimah berjilbab<br />Adalah bukti kebesaran agama islam<br />Walaupun kedzaliman menghadang<br />Keberadaanmu selalu terkesan<br /><br />Suci dan menawan<br />Salah satu ciri sekaligus rupamu<br />Yang sampai saat ini<br />Keberadaanmu selalu ku kenang<br /><br /></span>amalia_tadhila_X9http://www.blogger.com/profile/05711361000563069485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-626773416438247213.post-43828193416724296672008-02-05T01:59:00.000-08:002008-12-09T17:45:21.550-08:00puisi bhs. indo 5<div align="center"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZRYTJImBnqWabN2CMXwSGh_g4Ytk6WSdmAmqaa055ZmfgLfazholAG3kPdZqHDn9IYW1HuovpzMcemVKHBPb2OCrqvn4syLI6vN5ns_2MJ3E_21W_-PpUQCrIcgJLwOxcm0T15CLTCuY/s1600-h/images[4].jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5163806090678795874" style="FLOAT: left; MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 120px; CURSOR: hand; HEIGHT: 138px" height="142" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZRYTJImBnqWabN2CMXwSGh_g4Ytk6WSdmAmqaa055ZmfgLfazholAG3kPdZqHDn9IYW1HuovpzMcemVKHBPb2OCrqvn4syLI6vN5ns_2MJ3E_21W_-PpUQCrIcgJLwOxcm0T15CLTCuY/s320/images%5B4%5D.jpg" width="86" border="0" /></a> <span style="font-size:130%;color:#ffcc99;"><em><span style="font-size:100%;"><span style="color:#ff9966;">AKU BUKAN ANAK KECIL</span></span></em></span><span style="color:#ffcc99;"><span style="color:#ff9966;"><br /></div><div align="left"><br /></span><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Luluhnya rasa hati ini, Ya Allah... terasa seperti ingin menangis. </span></span><br /></div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Telah menetes airmata ini. </span></span><br /></div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Bukan di depan mata dia. </span></span><br /></div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Bukan menjadi santapan mata dia. </span></span></div><span style="font-family:Times New Roman;"></span><div align="left"><br /><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;"></span></span> </div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Kalaulah aku kanak-kanak kecil, sudah sepatutnya aku meraung saat ini juga.</span></span></div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Menjerit tanda sakit hati dan tak puas hati. </span></span><br /></div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Tapi, aku bukan kanak-kanak kecil. </span></span></div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Tak sepatutnya melakukan perkara-perkara gila sebegitu. </span></span></div><br /><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Tak manis meninggikan suara semata-mata kerana perkara sebegitu. </span></span><br /></div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Tapi, apa yang mampu aku buat? </span></span><br /></div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Ya. Cuma sabar. </span></span><br /></div><div align="left"><span style="color:#ffcc99;"><span style="font-family:times new roman;color:#000000;">Sabar dan sabar lagi. </span></span></div>amalia_tadhila_X9http://www.blogger.com/profile/05711361000563069485noreply@blogger.com0